Selasa, 01 Agustus 2023


Tema    : Menulis Buku Cerita Digital

Resume : 16

Gelombang    : 29

Hari, tanggal : Senin, 31 Juli 2023

Narasumber  : Nur Dwi Yanthi, M.Pd

Moderator     : Raliyanti


Euforia selalu hadir menyambut pembelajaran menulis secara nasional bersama para mentor hebat. Malam ini KBMN sudah memasuki pertemuan 16. Setiap materi dalam pertemuan seakan selalu menjawab kebutuhan guru di era Revolusi industri 4.0 dan society 5.0 dalam proses pembelajaran. Sesuai tema malam ini 'Menulis Buku Cerita Digital' menghadirkan pemahaman tentang apa itu buku digital? Apa kelebihan buku digital?  dan Bagaimana cara mengupload buku digital? 

        Untuk menjawab pertanyaan tersebut, melalui zoom meeting KBMN 29 ibu Raliyanti moderator malam ini membuka pertemuan dengan memperkenalkan narasumber Ibu Nur Dwi Yanthi, M.Pd yang akrab disapa Bu NDY.  Beliau lahir di Bandung, 30 Mei 1974 memiliki segudang prestasi diantaranya juara 1 karya tulis ilmiah guru SD tingkat Kota Tangerang Selatan berturut-turut tahun 2016 dan 2017, juara 2 guru berprestasi tingkat Kota Tangerang Selatan tahun 2019. Tapi lebih dari itu, saya mengenal beliau sebagai teman belajar dalam Pendidikan Guru Penggerak angkatan 6. Inspirator sekaligus motivaror yang selalu bersahaja dengan segala kelebihannya.😍 

         Memang tidak dapat dipungkiri bahwa dunia pendidikian terus berkembang searah dengan perubahan industri. Berbagai macam teknologi menjadi salah satu faktor pendorong bagi guru untuk senantiasa berbenah dalam menghadapi tantangan pendidikan. Di era Ekosistem digital inilah akan menunjang kegiatan literasi yang menjadi main concern dalam pembelajaran. Menjawab pertanyaan di awal:

Apa itu buku digital?

Buku digital sering kita kenal dengan EBOOK. Ebook singkatan dari electronik book merupakan sebuah buku panduan dalam versi digital, di mana buku tersebut dapat dibuka melalui perangkat elektronik seperti komputer, gadget, handphone, dan lain-lain. Sebenarnya ebook sama saja dengan buku-buku biasanya. Hanya saja ebook tidak lagi menggunakan lembaran-lembaran kertas untuk menyusunnya menjadi satu buku yang utuh. Sebab ebook disusun menggunakan teks atau gambar yang berupa digital.

Fungsi Ebook seperti buku-buku lainnya, di mana fungsi utamanya adalah sebagai media pembelajaran (untuk mencari ilmu dari ebook atau berbagi ilmu ke ebook). Kita bisa mendapatkan banyak ilmu dari ebook yang dibuat banyak orang. Ebook bahkan ada yang dibagikan secara gratis dengan berbagai jenis ebook. Kita juga bisa berbagi ilmu melalui ebook. Misalnya, di antara kita mempunyai keahlian dalam menulis artikel. Kita bisa membuat ebook tentang tutorial membuat artikel dan menjualnya atau membagikannya secara gratis di internet. 

Apa kelebihan buku digital?

Ada beberapa kelebihan ebook, yaitu:

  • Tidak perlu perawatan
Ebook tidak perlu dirawat layaknya buku yang harus disimpan dan dijaga dari kerusakan. Ebook tidak akan kotor, jadi tidak perlu dibersihkan setiap saat. Ebook tidak dimakan rayap, tidak basah, tidak sobek, dan lain-lain. Karena ebook berbentuk digital.
  • Mudah dibuat dan tidak membutuhkan banyak biaya
Ebook mudah dibuat dengan beberapa alasan, seperti 1) Membuat ebook bisa dibuat di mana pun kita berada asal membawa media seperti laptop, hp, dll. 2) Jika ada kesalahan dalam ebook, kita bisa memperbaiki dengan cara mengeditnya. 3) Biaya yang digunakan cukup hemat karena memakai media elektronik, aplikasi gratis, dan penggandaan tanpa batas.
  • Mudah mendapatkannya
Ebook lebih mudah didapatkan dibandingkan buku biasa. Kita tidak membutuhkan waktu lama untuk mencari yang kita butuhkan. Kita bisa dengan mendownloadnya secara gratis.
  • Mudah disimpan dan dibawa
Dengan media elektronik, ebook tidak membutuhkan ruang penyimpanan yang membutuhkan tempat. Ukuran kecil dan simpel ini menjadi kelebihan tersendiri bagi ebook.

Bagaimana cara mengupload buku digital? 

Untuk mengupload ebook, ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan:
  • ePUBee
Merupakan aplikasi gratis yang terhubung langsung dengan Microsoft Award. Dengan tampilan yang sederhana dan efektif, aplikasi ePUBee menjadi solusi membuat ebook. Jika naskah telah ditulis di MS Word langsung dikonversi dalam bentuk pdf. Pada aplikasi ePUBee klik opsi pilih bilah alat ePUBee Maker setelah menyelesaikan file teks, ebook siap dicetak.
  • Mobipocket 
Mobipocket pada awalnya digunakan untuk e-reader. Namun, seiring berjalannya waktu kini format mobi bisa digunakan untuk pembaca ebook yang lebih populer. Bahkan termasuk Amazon Kindle dan aplikasi Kindle untuk iOSdan Android. Secara visual format ini sangat menarik karena untuk mengubah halaman dan mengalokasikan halaman.
  • PDF
PDF menjadai format ebook yang paling umum digunakan. Apalagi jika membuka situs web yang menawarkan ebook gratis. Hal ini umumnya sebagian besar komputer dan smartphone bisa membuka file PDF dengan pembaca PDF yang sebelumnya sudah terpasang pada masing-masing perangkat. Itulah sebabnya PDF menjadi aplikasi membuat ebook dan tentunya gratis.
  • Google Docs    
Membuat ebook selain aplikasi di atas bisa juga dengan google docs. Namun, aplikasi ini digunakan secara online untuk menyimpan atau mendownload tulisan. Google docs ini bisa membuat ebook secara gratis dan dapat menyimpan file dalam bentuk ePUBee, pdf, atau word. Bahkan dengan goole docs bisa menambah editor dan melacak pengeditan serta komentar serta real.

Sebagai aplikasi berbasis digital, tentunya kelemahan ebook terdapat pada faktor pendukung dari ebook itu sendiri. Perangkat lunak yang kita miliki harus mengandung aplikasi untuk membuka buku digital. Tetapi, dari sisi kelemahan ini tidak berlebihan jika kemudian buku digital menjadi alternatif yang bisa digunakan untuk menunjang pembelajaran dalam rangka pengembangan literasi. 



Salam Literasi

       

3 komentar:

  Sudah lama blog ini penuh dengan sarang laba-laba. tidak ada aktivitas menulis sejak beberapa bulan terakhir. Padahal dengan konsisten, ki...